Saumlaki, Jurnalinvestigasi.com – Bupati Kepulauan Tanimbar, Ricky Jauwerissa, dan Wakil Bupati, dr. Juliana Ch. Ratuanak, turut menghadiri Open House yang digelar Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam rangka perayaan Idul Fitri 1446 H/2025 M. Kegiatan ini menjadi tradisi tahunan yang bertujuan mempererat silaturahmi dan menciptakan kebersamaan antara pemerintah daerah, unsur Forkopimda, serta masyarakat, khususnya umat Muslim yang merayakan hari kemenangan.
Tradisi Open House sebagai Ajang Silaturahmi
Open house yang diselenggarakan dalam suasana penuh kehangatan ini menjadi momentum penting bagi pejabat daerah dan masyarakat untuk saling bersilaturahmi dan memperkuat rasa persaudaraan. Dalam acara ini, para pejabat daerah dan tokoh masyarakat dapat berinteraksi langsung dalam suasana santai dan penuh kebersamaan.
Bupati Ricky Jauwerissa menegaskan pentingnya acara ini sebagai sarana mempererat hubungan antarpejabat serta membangun komunikasi yang lebih baik dengan masyarakat.
“Perayaan Idul Fitri bukan hanya sekadar tradisi keagamaan, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan persatuan. Open house ini merupakan ajang untuk mempererat hubungan kita semua, tanpa memandang perbedaan agama dan latar belakang,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati dr. Juliana Ch. Ratuanak menekankan pentingnya menjaga toleransi dan keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat.
“Di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, kita hidup dalam keberagaman. Idul Fitri menjadi momentum bagi kita semua untuk semakin menguatkan nilai-nilai persaudaraan, saling menghormati, dan saling mendukung dalam membangun daerah ini,” katanya.
Kunjungan ke Kediaman Forkopimda
Kegiatan open house dimulai dari kediaman Kapolres Kepulauan Tanimbar, kemudian dilanjutkan ke rumah Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Saumlaki, Dansatrad 245, serta kediaman Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Setiap kunjungan diisi dengan doa, obrolan santai, dan ramah tamah yang semakin mempererat ikatan kebersamaan antara unsur pemerintahan dan masyarakat.
Di sisi lain, Ketua MUI Kepulauan Tanimbar mengapresiasi perhatian pemerintah daerah yang selalu mendukung kegiatan keagamaan dan menjaga keharmonisan antarumat beragama.
“Idul Fitri adalah momen yang mengajarkan kita untuk saling memaafkan dan mempererat ukhuwah Islamiyah. Kehadiran para pejabat daerah dalam open house ini menunjukkan kepedulian mereka terhadap masyarakat Muslim di Tanimbar,” ungkap Haji Tamsil Herman
Momen Kebersamaan dalam Toleransi
Kabupaten Kepulauan Tanimbar dikenal dengan masyarakatnya yang majemuk dan menjunjung tinggi nilai toleransi. Perayaan Idul Fitri yang turut dihadiri oleh pejabat dari berbagai latar belakang agama ini menjadi bukti nyata bahwa semangat kebersamaan tetap terjaga.
Dalam acara ini, berbagai hidangan khas Lebaran seperti ketupat, opor ayam, dan aneka kue tradisional turut disajikan, mencerminkan semangat berbagi dan kebersamaan dalam keberagaman. Masyarakat yang hadir juga tampak antusias untuk bertemu dan berinteraksi dengan para pemimpin daerah mereka.
Komitmen Pemerintah dalam Menjaga Harmoni Sosial
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Tanimbar terus berkomitmen untuk menjaga kerukunan antarumat beragama dan membangun daerah dengan semangat persatuan. Open house Idul Fitri menjadi salah satu bentuk nyata dari upaya tersebut.
Bupati Ricky Jauwerissa menegaskan bahwa keharmonisan sosial merupakan kunci utama dalam menciptakan daerah yang maju dan sejahtera.
“Kita ingin Tanimbar menjadi contoh daerah yang menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi, persatuan, dan kebersamaan. Mari kita jadikan Idul Fitri ini sebagai ajang untuk memperkuat tali persaudaraan dan terus bekerja sama dalam membangun daerah kita,” pungkasnya.
Dengan semangat kebersamaan dan toleransi yang terus terjaga, perayaan Idul Fitri 1446 H di Kabupaten Kepulauan Tanimbar tidak hanya menjadi momen kebahagiaan bagi umat Muslim, tetapi juga bagi seluruh masyarakat yang hidup dalam harmoni dan kedamaian. (*)
