Majalengka Media Jurnal Investigasi– Wakil Menteri Agama RI, Romo H.R. Muhammad Syafi'i, menghadiri acara silaturahmi ulama di Pondok Pesantren (Ponpes) Mufidah Santi Asromo, Desa Pasirayu, Kecamatan Sindang, Kabupaten Majalengka, pada Minggu (23/2/2025).
Kegiatan ini dihadiri sekitar 1.000 orang, termasuk ulama, pejabat, dan santri, untuk mempererat sinergi antara pemerintah dan lembaga keagamaan dalam menyongsong tantangan nasional dan global.
Acara dibuka dengan pembacaan Al-Qur'an, lagu Indonesia Raya, serta sambutan dari pimpinan ponpes Asep Zaky Mulyatno dan perwakilan DPP PUI Pusat Raizal Arifin. Turut hadir sejumlah tokoh penting seperti Jefri Romdoni (Anggota DPR RI), Ajam Mustajam (Kepala Kemenag Jabar), Danramil 1708/Sukahaji Aceng Junandi, serta perwakilan KUA se-Kabupaten Majalengka.
Dalam sambutannya, Romo Syafi'i menyampaikan, Ponpes Santi Asromo, didirikan oleh Pahlawan Nasional KH Abdul Halim, disebut sebagai bukti kontribusi pesantren dalam perjuangan kemerdekaan, termasuk lewat Resolusi Jihad 1945 yang menginspirasi perlawanan terhadap penjajah.
Wakli Menteri Agama RI menghimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terprovokasi hoaks dan menjaga persatuan di tengah strategi divide et impera.
"Program makan bergizi gratis untuk anak sekolah ditekankan sebagai upaya meningkatkan kualitas generasi mendatang," tutur Wakil Menteri Agama RI.
Pada kesempatan itu, Danramil 1708/Sukahaji Kapten Inf Aceng Junandi mengatakan, pesantren adalah benteng NKRI, agar menjaga persatuan dan terus berkarya untuk kemandirian bangsa.
"Mari kita jaga persatuan dan kesatuan, sehingga kita tidak mudah terpecah-belah melalui isu SARA," ucap Kapten Inf Aceng Junandi. (Pendim_0617)
%20(7).jpeg)
