Saumlaki, Jurnalinvestigasi.com - Momen bersejarah dan penuh makna dirayakan di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Gereja Katolik Santa Maria Bunda Allah di Amdasa resmi diberkati oleh Uskup Keuskupan Amboina, MGR. Seno Ngutra, yang dihadiri langsung oleh Penjabat Bupati Kepulauan Tanimbar, Dr. Alwiyah Fadlun Alaydrus, S.H., M.H. pada Sabtu, 28 Desember 2024.
Pemberkatan gereja ini menjadi simbol penguatan iman umat Katolik di wilayah tersebut sekaligus menjadi tonggak penting dalam perjalanan pastoral Keuskupan Amboina. Kehadiran para tokoh agama dan pemerintah daerah menunjukkan sinergi yang baik dalam mendukung kehidupan rohani masyarakat.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat datang kepada Uskup Diosis Amboina beserta rombongannya yang sedang melaksanakan kunjungan kanonik. Beliau menekankan bahwa pemberkatan gereja ini adalah sebuah anugerah Tuhan, sekaligus tanda selesainya pembangunan yang telah diupayakan bersama.
"Kehadiran gereja ini adalah simbol nyata kemampuan kita menjaga persatuan dalam keberagaman. Ini merupakan bukti dari semangat toleransi dan saling menghormati yang telah menjadi identitas masyarakat Kepulauan Tanimbar," ungkap Pj. Bupati dalam pidatonya.
Alaydrus menyampaikan harapan agar Gereja Katolik Santa Maria Bunda Allah di Amdasa tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga berkembang menjadi pusat pembinaan rohani, pendidikan, dan pelayanan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Dirinya menekankan pentingnya peran gereja dalam membangun iman umat yang kokoh, berlandaskan moral dan etika yang baik, serta kepatuhan terhadap norma agama, hukum, dan sosial. Penjabat Bupati juga mengapresiasi kontribusi gereja dalam memupuk semangat kebersamaan dan toleransi, yang menjadi pondasi penting dalam kehidupan bermasyarakat di Kepulauan Tanimbar.
Lebih dari sekadar tempat ibadah, Gereja Santa Maria Bunda Allah diharapkan dapat mempererat hubungan antar umat beragama dan menjadi pusat aktivitas yang mendorong kemajuan masyarakat sekitar.
Dengan berbagai kegiatan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat, gereja ini menjadi wadah untuk memperkuat tali persaudaraan, saling mendukung, dan berbagi dalam membangun kesejahteraan bersama dan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan kualitas hidup melalui program-program yang mendukung pendidikan, pelayanan sosial, dan pengembangan komunitas, serta menjaga kerukunan antar umat beragama di wilayah tersebut.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus mendukung setiap langkah yang bertujuan untuk mempererat persaudaraan dan memajukan kehidupan sosial di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
“Semangat kebersamaan yang tercermin dalam acara pemberkatan Gereja Santa Maria Bunda Allah ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat. Semangat tersebut akan mampu mendorong masyarakat untuk terus menjaga persatuan dan toleransi, serta saling menghargai di tengah keberagaman yang ada, agar Kabupaten Kepulauan Tanimbar dapat berkembang dalam keharmonisan dan kedamaian,”jelasnya.
Acara pemberkatan Gereja Santa Maria Bunda Allah ini, yang diwarnai oleh doa, puji-pujian, dan syukur, mencerminkan harmoni yang tercipta antara masyarakat dan pemerintah. Momen penuh kebersamaan ini menggambarkan sinergi yang kuat dalam mewujudkan kehidupan yang damai dan rukun di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Dengan semangat kebersamaan yang ditunjukkan oleh seluruh peserta acara, diharapkan hubungan antar umat beragama dan antara masyarakat dengan pemerintah semakin erat, serta dapat menciptakan lingkungan yang penuh kedamaian, saling mendukung, dan berlandaskan nilai-nilai kebaikan.
“Semoga Gereja Santa Maria Bunda Allah ini menjadi berkat bagi seluruh masyarakat Kepulauan Tanimbar, membawa harapan baru, dan semakin mempererat tali kasih di antara kita semua. Dengan menjadi tempat yang penuh kedamaian dan kebaikan, gereja ini dapat memperkuat ikatan persaudaraan dan memperdalam rasa saling peduli antar sesama, sekaligus menjadi simbol harapan bagi kemajuan rohani dan sosial di wilayah ini. Semoga setiap kegiatan yang dilaksanakan di gereja ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat dan mewujudkan kehidupan yang lebih baik di Kepulauan Tanimbar” Tutupnya (NFB)