Bekasi,Media Jurnal Investigasi- Terkait Pemberitaan adanya sikap Arogan Sonia sebagai Staf Desa Sari Mukti yang juga menjadi asisten pribadi (Aspri) Kades yang melarang Pekerja untuk meminjamkan Meteran sebagai alat untuk Pengukuran kegiatan Pekerjaan Pembangunan Drainase / Saluran irigasi di Kampung Tanah Ungkuk RT.01/ RW.005, Dusun II, Desa Sari Mukti, Kecamatan Cibitung yang bersumber dari Dana APBN Tahun 2024 sebesar Rp, 66.178. 000.Juta
tersebut kepada Wartawan. Senin (18/11/2024).
"Apa apaan ini, jangan di Vidio, dan jangan kasih Meteran nya bang," ucap Sonia dengan nada Arogan.
Bahwa Pekerjaan Pembangunan Drainase Saluran Air yang di beritakan oleh media jurnal investigasi com, bahwa Maimunah sebagai Kepala Desa Sari Mukti beserta Staf bernama Sonia sekaligus Asisten pribadi nya saat Pimpinan Media Online radarberitanasional menghubungi melalui Telp WhatsApp tidak mau angkat dan tidak menghiraukan bahkan di rizek.
Hal ini dapat diduga Kepala Desa Sari Mukti dan Aspri nya Alergi dengan Wartawan, namun Pimpinan Media Online radarberitanasional.com berupaya untuk menghubungi Kepala Desa Sari Mukti beserta Staf Desa tidak menghiraukan, dengan upaya Pimpinan Media Online radarberitanasional.com menghubungi Kepala Desa Sari Mukti tidak juga mau diangkat dan Staf Desa bernama Sonia di hubungi melalui Telp WhatsApp berkali - kali baru di angkat dan menayakan terkait berita adanya dugaan Sonia sebagai Staf Desa telah melakukan Arogan kepada Wartawan.
Tidak berapa lama bicara kepada Sonia sebagai Staf Desa terkait adanya berita Kepala Desa milihara Staf Desa yang Arogan, tidak berapa lama Telp terputus dan Sonia tidak melakukan Telp balik, dari hasil pembicaraan dengan Sonia sebagai Staf Desa Sari Mukti belum mendapatkan jawaban terkait ke Aroganan diri nya kepada Wartawan saat melakuka Pengukuran Ketinggian
kegiatan Pekerjaan Pembangunan Drainase / Saluran Air di Kampung Tanah Ungkuk RT.01/ RW.005, Dusun II, Desa Sari Mukti, Kecamatan Cibitung yang bersumber dari Dana APBN Tahun 2024 sebesar Rp, 66.178. 000.Juta
tersebut kepada Wartawan.
Sebelum pembicaraan terputus Sonia selaku Staf Desa Sari Mukti mengatakan,"kalau memelihara sama saja seperti binatang,"jawab Sonia melalui Via Telpon.
Sehingga, hal ini diduga Kepala Desa Beserta Aspri nya kongkalingkong Mar-up anggaran APBN tahap 2 TA 2024.
(Iyus Kastelo)
