-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Warga Desak Aparat Tindak Lanjut Dugaan Penyimpangan Dana Desa di Pantai Harapanjaya.

07 Oktober 2024 | 2:54:00 PM WIB | 0 Views Last Updated 2024-10-07T07:54:11Z

 


Bekasi, Media Jurnal Investigasi  – Sejumlah warga Desa Pantai Harapanjaya Kecamatan Muaragembong Kabupaten Bekasi, mendesak Aparat Penegak Hukum (APH) serta instansi terkait untuk segera melakukan pemeriksaan terhadap penggunaan dana desa tahun anggaran 2022-2023. Warga menilai, alokasi dana desa yang seharusnya digunakan untuk ketahanan pangan diduga tidak berjalan optimal.


Berdasarkan informasi yang diterima, awak media pada Senin. 7 Oktober 2024.ada indikasi bahwa dana yang dialokasikan untuk ketahanan pangan tidak sesuai dengan perencanaan awal. Kondisi ini menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat yang mengkhawatirkan adanya potensi penyelewengan dana oleh oknum di pemerintahan desa.


"Sangat disayangkan jika dana yang diperuntukkan bagi ketahanan pangan tidak dimanfaatkan secara maksimal. Kami berharap ada tindakan tegas dari pihak terkait untuk menyelidiki dugaan ini agar tidak merugikan masyarakat," ujar salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.



Warga juga berharap agar pemeriksaan ini dilakukan secara transparan dan menyeluruh guna menghindari adanya dugaan penyelewengan lebih lanjut. "Kami hanya ingin keadilan ditegakkan, "dana desa yang seharusnya untuk kesejahteraan masyarakat jangan sampai disalahgunakan," tambahnya.


Dugaan ini semakin menguat setelah beberapa program ketahanan pangan yang dijanjikan pada awal tahun tidak terealisasi sepenuhnya, sehingga memunculkan pertanyaan besar di kalangan warga terkait pemanfaatan dana tersebut.


Aparat Penegak Hukum dan instansi terkait diharapkan segera mengambil langkah konkret guna memastikan penggunaan dana desa sesuai dengan aturan yang berlaku, serta memberikan sanksi tegas jika ditemukan adanya penyelewengan oleh oknum tertentu.


Sementara itu sampai berita ini diterbitkan kades dan pemdes

belom ada yang  bisa dihubungi.



(Udin)

×
Berita Terbaru Update