Wakasat Binmas AKP Puji Astuti menjadi Inspektur Upacara Bendera SMPN 7 Kota Bekasi |
Kegiatan diisi dengan menjadi Inspektur Upacara dan Pembinaan dengan penyuluhan Sosialisasi Tawuran Pelajar dan Anti Bullying. Kasat Binmas Polres Metro Bekasi Kota diwakili Wakasat Binmas AKP Puji Astuti menjadi Inspektur.
Upacara Bendera yang dilaksanakan dilapangan SMPN 7 Kota Bekasi jalan Belanak Kayuringin jaya Bekasi Selatan, Kota Bekasi pada Senin (7/10/2024) mulai pukul 07.00 WIB.
Turut hadir Ke SMPN 7 Kota Bekasi mendampingi Wakasat Binmas, IPTU Suhar, S.H. dari Kanit Bhabinkamtibmas, serta IPDA Antonius S. dari Kasubnit 1Bhabinkamtibmas. Pihak sekolah dihadiri Kepala Sekolah SMPN 7 Kota Bekasi, Drs. Sukamto, M.Pd., dan Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, BPK Jon Heri, S.Pd. dengan peserta upacara siswa dan siswi kelas VII, VII dan IX.
AKP Puji Astuti: penyuluhan sosialisasi tolak tawuran pelajar dan anti Bullying |
Setelah upacara bendera, selanjutnya Wakasat Binmas menyampaikan penyuluhan sosialisasi tolak tawuran pelajar dan anti Bullying atau perundungan yang diadakan juga dilapangan SMPN 7 Kota Bekasi.
Kegiatan ini diisi dengan penjelasan sosialisasi tawuran pelajar dan bullying dilengkapi dengan konsekuensi hukum jika sudah berhadapan dengan aparat hukum.
Setelah penyampaian materi, sesi tanya jawab diadakan untuk memberikan kesempatan kepada siswa untuk berdiskusi dan mengekspresikan pendapat mereka.
AKP Puji Astuti menekankan pentingnya memahami bahaya tawuran pelajar dan bullying. "Kami ingin siswa-siswi mengerti bahwa aksi tawuran sangat merugikan dan banyak menimbulkan korban jiwa kemudian tindakan bullying dapat merusak mental dan fisik korban," kata AKP Puji Astuti.
Suasana upacara bendera |
Kepala Sekolah SMPN 7 Kota Bekasi, Drs. Sukamto, M.Pd., mengapresiasi kegiatan ini. "Upacara dan edukasi atau sosialisasi seperti ini sangat penting untuk membangun kesadaran siswa.
Kami berharap dengan pengetahuan yang didapat, siswa dapat lebih bijak dalam menghadapi tantangan di lingkungan mereka," ujarnya.
Polres Metro Bekasi Kota berkomitmen untuk melanjutkan program edukasi semacam ini di sekolah-sekolah lain. Diharapkan, kegiatan ini dapat membantu mengurangi angka tawuran dan tindakan bullying dilingkungan pergaulan sekolah di kalangan remaja, serta menciptakan generasi yang lebih baik dan bertanggung jawab.