-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Perbuatan Curang: Pegawai PLN Selaru Bebankan Biaya Sambung Ulang Meteran Lampu Rp50 Juta

11 Oktober 2024 | 11:16:00 AM WIB | 0 Views Last Updated 2024-10-11T04:37:24Z


Saumlaki, Jurnalinvestigasi.com - Kasus perbuatan curang pegawai PLN menciptakan kekecewaan yang mendalam bagi masyarakat, terutama ketika ada pengaturan untuk menambah daya tanpa adanya pemakaian yang jelas. Jumat, (11/10/2024). 


Dalam situasi ini, pelanggan di Desa Kandar menghadapi kondisi yang membingungkan di mana meteran listrik telah dinyatakan rusak oleh petugas PLN. Hal ini berujung pada keputusan pihak PLN untuk menyambung langsung tanpa mempertimbangkan situasi dan fakta yang ada. 


Tindakan ini jelas merugikan dan menjadi tanda tanya besar atas integritas operasional mereka. Yang lebih mengecewakan, setelah semua kejadian tersebut, pihak PLN malah membebankan biaya sebesar Rp50 juta kepada pelanggan. 


Beban finansial yang luar biasa ini tentu saja memberikan dampak yang signifikan, baik secara emosional maupun ekonomi, menyisakan ketidakpuasan dan ketidakadilan dalam pelayanan publik yang seharusnya terpercaya.


Wem Masrikat kepada Jurnalinvestigasi.com menjelaskan, Meteran awal yang dipasang itu tinggal di pohon Koli kemudian dipindahkan ke rumah, sebelum itu saya tambah daya dari daya awal ke 5500kw dari tahun 2023. 


Ketika tambah daya itu, tidak ada pemakaian kemudian di kampung itu rumah dalam kondisi kosong setelah itu saya datang temui pegawai PLN di Selaru dalam hal ini di Kandar atas nama Jerson Masrikat lalu meter lampunya dipindahkan. 


Kemudian menurut keterangan pegawai tersebut meteran rusak, nanti dilaporkan ke petugas PLN Pusat untuk diganti meterannya, ternyata dari pihak PLN pusat turun lapangan dan dilakukan pemeriksaan dijadikan temuan.


Masalah ini bukan saja terjadi pada pribadinya sendiri tapi banyak di Desa Kandar. Dalam pemakaiannya sudah sekitar satu sampai dua tahun. Terjadi dilapangan itu diatur untuk mereka bayar Rp1 juta hingga Rp2 juta langsung disambung ulang


"Saya tambah daya, pemakaian tidak ada lalu kemudian saya datang dan bilang mereka sambung tapi petugas PLN sendiri yang bilang bahwa meteran rusak, lalu mereka yang ambil kebijakan sambung langsung. Kemudian pihak PLN bebankan ini kembali ke saya harus setor Uang Rp50 juta,"ungkapnya. (*)

×
Berita Terbaru Update