Majalengka. Mediajurnalinvestigasi.com-Gempa bumi dengan magnitudo 4,9 skala richter mengguncang Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada 18 September 2024. Gempa di Bandung yang disebabkan oleh aktivitas Sesar Garsela ini terasa hingga Garut.
BPBD Jawa Barat melaporkan bahwa sebanyak 4.638 unit bangunan rusak dan 83 orang luka-luka yang terdampak langsung. Menurut BNPB, korban gempa bumi terbanyak berasal dari wilayah Kabupaten Bandung. Sedangkan Garut sebanyak 5 orang.
Sehingga dari kejadian gempa bumi di Bandung inilah sebanyak 710 warga Kabupaten Bandung terpaksa harus mengungsi dulu di lapangan dan masjid yang ada di Kecamatan Kertasari, karena rumah mereka rusak dan dikhawatirkan dapat roboh. Mendengarkan kesulitan dan keresahan saudara kita di Kabupaten Bandung.
Oleh karenanya, Baznaas Majalengka menyalurkan bantuan untuk korban gempa Bandung. Menurut Ketua Baznas MajalengkaAgus Yadi Ismail penyaluran bantuan gempa Bandung ini diberikan untuk saudara kita di Desa Cihawuk, Kertasari, Kabupaten Bandung. Sebanyak 150 makanan siap saji, selimut tebal, karpet, hygiene kit, sembako, hingga susu dan snack disalurkan pada 19-20 September 2024, untuk saudara kita yang mengungsi di tenda-tenda yang ada di lokasi penyaluran.