-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Proyek Kontruksi Jalan Desa Lenggah Sari Di Duga Kuat Tidak Sesuai RAB. Dan Kangkangi Aturan

07 September 2024 | 9:00:00 AM WIB | 0 Views Last Updated 2024-09-07T02:00:35Z


Bekasi, Media Jurnal Investigasi-Pekerjaan proyek pembangunan jalan utama Desa Lenggah Sari, yang terletak di wilayah Kecamatan Cabangbungin,  Kabupaten Bekasi. yang di kerjakan oleh PT. KARYA PRASYA  PRATAMA. diduga kuat

Proyek dengan nilai Rp. (2.919.206.090. 00). Milyar dikerjakan asal jadi dengan kualitas rendah dan tidak sesuai RAB

Pasalnya pengerjaan proyek infrastruktur jalan betonisasi Desa Lenggah Sari yang masih di kerjakan pada tanggal 6 (Enam) September 2024. diduga kuat tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya dan menabrak aturan yang telah di tetapkan.

Sistim Management Keselamatan dan Kesehatan Kerja yang wajib dilaksanakan diduga tidak di terapkan pada para pekerja di lokasi, terlihat jelas para pekerja tidak menggunakan Alat Pelindung Diri secara maksimal.


Menurut DEDI. Ketua DPC PP (Pemuda Pancasila) Wilayah Cabangbungin,“Alat Pelindung Diri wajib di gunakan sebagai prioritas utama keselamatan pekerja”.



Sejak awal pengerjaan, pantauan Awak Media Jurnal Investigasi di lokasi menemukan Lapisan Pondasi Bawah diduga Banyak yang tidak  menggunakan Bescos  dan langsung menggunakan B-Nol.di atas beton yang lama.

Sejumlah LSM dan Awak Media ketika mengecek B-Nol dengan dugaan ukuran berkisar 7 CM — 10 CM. Bukan itu saja, pekerjaan B-Nol tidak menggunakan papan kayu  sebagai ukuran ketebalan 10 CM.akan tetapi menggunakan Baja Ringan yang Berukuran 7 CM.



Lebih parahnya, sebagian badan jalan ada  yang Kurang dari yang di tentukan yaitu 5.Mtr, 

Material adukan beton dari mobil molen langsung di tuang pada lokasi yang tidak menggunakan Lantai Pndasi Bawah LPB.

Ketika awak media menanyakan kepada salah satu pekerja, hanya mendapat jawaban “saya cuma kerja bang” kata pekerja dilokasi kegiatan yang berinisial (WMN). 

Terkait dugaan kecurangan pada proyek jalan Desa Lenggah Sari Kecamatan Cabangbungin, membuat geram Ketua DEDI. yang selalu memperhatikan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Bekasi, “Ini jelas dugaan perbuatan korupsinya terang terangan di hadapan masyarakat”

Ketua DEDI.kepada Awak Media Jurnal Investigasi mengatakan, “diduga kuat pengerjaan proyek Kontruksi  jalan  Desa Lenggah Sari

tersebut dikarenakan¹ kurang nya pengawasan dari pihak dinas terkait sehingga koorporasi pihak Kontraktor dan pelaksana untuk korupsi dengan cara mengurangi bahan material dapat terjadi”.

Masih kata DEDI, “proyek pembangunan rehabilitasi jalan Utama Desa Lenggah Sari Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi. yang di anggarkan dari APBD Tahun 2024

melalui Anggaran tanggap darurat. jangan di jadikan ajang Korupsi dengan cara mengurangi volume” tegas DEDI.

Patut di laporkan sesuai kondisi di lokasi dengan ketebalan cor beton pada badan jalan diduga kuat bervariasi mulai dari 23 CM, 25 CM. Tinggi papan bagestin 25 CM.

“Ini jelas kuat dugaan Korupsinya. kata Rustam tegas.

Terkait banyak dugaan permasalahan proyek Kontruksi jalan utama Desa Lenggah Sari wilayah  Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.  DEDi yang sudah banyak melaporkan oknum Kontraktor nakal, kepada Awak media Jurnal Investigasi mengatakan, “Kami akan segera melaporkan ke Kadis Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Bekasi, Inspektorat, Kejaksaan, Kepolisian, dan BPK,  terkait dugaan permasalahan kecurangan yang dilakukan pada proyek rehabilitasi jalan Desa Lenggah Sari, ”tegas DEDI.



(Udin)

×
Berita Terbaru Update