Bekasi, Media Jurnal Investigasi - Memanfaatkan potensi alam yang dimiliki desa, Karang Taruna Desa Lenggah Sari Kecamatan Cabangbungin Kabupaten Bekasi. mengembangkan budidaya ikan air tawar. Sekaligus untuk pengembangan wisata desa.
Nalim, tokoh pemuda Karang Taruna Desa Lenggah Sari mengungkapkan, Desa Lenggah Sari memiliki mata air atau disebut Long Stroge yang luasnya kurang lebih 3000mt.memanjang tersebut sudah lama tidak terpakai. Padahal pasokan air pompa cukup melimpah.
“Dari situlah muncul ide dari Karang Taruna untuk membuat usaha ekonomi desa dengan budidaya ikan air tawar dan wisata,” ujarnya kepada Jurnal Investigasi. Minggu 22/9/2024.
Inisiatif dan ide tersebut mendapat dukungan dari pemerintah Desa Lenggah Sari dan Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi
Provinsi Jawa Barat.
“Dinas Perikanan akan memberikan bibit ikan. Di antaranya ikan Mujaer, Nila, Tawes, Lele dan Gurameh,” ungkapnya.
Bantuan tersebut, menurutnya, bentuk dukungan nyata yang harus diapresiasi. “Ini bentuk sinergi yang baik antara Karang Taruna Desa Lenggah Sari dengan pemerintah kabupaten dan provinsi. Terutama pemerintah desa, sehingga permasalahan yang ada di lokasi bisa diselesaikan bersama,” ujarnya
Di sekitar Desa Lenggah Sari belum ada yang berhasil mengelola ternak ikan. Dan, program budidaya ikan air tawar ini yang pertama. “Makan Ikan itu sehat dan enak. Apalagi masyarakat pedesaan suka dengan makan ikan. Jadi ke depannya pangsa pasar luas.”
Tidak hanya budidaya ikan air tawar, Karang Taruna desa Lenggah Sari mempunyai program wisata. “kebun di sisi Long Stroge. Itu Sudah siap,” ungkap
Nalim.
Sementara itu Kepala Desa Lenggah Sari mengatakan Karang Taruna harus kreatif dan produktif serta harus mampu mendorong ekonomi desa. “Karena itu kami mendukung pengembangan budidaya ikan air tawar.
(Udin).
.jpeg)
