Starting XI. Timnas Indonesia |
Jakarta, MJI.COM - Pertandingan lanjutan Grup C antara Timnas Indonesia 🆚 Australia telah tersaji di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Selasa 10 September pukul 19.00 wib.
Timnas Indonesia sebelumnya menahan imbang Arab Saudi di Jeddah sementara Australia kalah tipis dari Bahrain.
Tim asuhan Graham Arnold selalu beberapa kali memperoleh peluang emas. Timnas Indonesia selalu di serang dalam pertahanan yang solid dan keberuntungan, terjadi beberapa peluang emas Australia yang ada mampu dimentahkan oleh kiper timnas Maarten Paes.
Bermain di kandang sendiri di saksikan oleh 70.059 supporter Indonesia, tidaklah gentar para pemain Timnas Australia. Hasil ini tentu patut dibanggakan, pasalnya timnas Indonesia mampu menahan imbang Australia yang memiliki ranking FIFA jauh lebih baik.
Kita ketahui bersama, Indonesia menempati peringkat 133 di ranking FIFA. Sementara, Australia merupakan penghuni peringkat 24.
JALANNYA PERTANDINGAN BABAK PERTAMA
Timnas mula-mula menekan dan amat merepotkan Australia di awal pertandingan. Terlihat Australia pelan-pelan keluar dari tekanan dan merebut kendali permainan.
Pada menit pertama Sandy Walsh melepaskan sepakan mendatar yang masih bisa dihalau Mat Ryan, bola lepas lantas dikejar dan diselesaikan Rafael Struick tapi lagi-lagi ditepis.
Nathan Tjoe-A-On berebut bola dari pemain Australia |
Tekanan Indonesia berlanjut. Kerja sama Calvin Verdonk dan Nathan Tjoe-A-On di kiri masih bisa dipatahkan pertahanan Australia.
Australia pelan-pelan keluar dari tekanan. Maarten Paes melakukan dua upaya halau pada menit ke-20, pertama menepis umpan silang Jackson Irvine lalu menahan tembakan Harry Souttar yang sempat membentur.
Sang kiper Paes kembali beraksi pada menit ke-22. Sundulan Souttar menyambut sepak pojok diamankan Paes ke luar lapangan.
Indonesia menghadapi ancaman serius pada menit ke-34. Sepakan Nestory Irankunda meluncur deras dan menerpa tiang gawang. Tak lama kemudian Craig Goodwin lolos di kiri dan sepakannya dihalau oleh Paes.
Indonesia kesulitan keluar dari tekanan, beberapa kali upaya serangan balik mudah dipatahkan Australia. Hingga turun minum babak pertama tidak tercipta gol untuk skuad timnas Indonesia. Skor sementara 0-0.
JALANNYA PERTANDINGAN BABAK KEDUA
Indonesia punya peluang pada menit ke-55, saat Ragnar Oratmangoen memotong umpan ceroboh Irankunda. Dibayang-bayangi Souttar, sepakan Oratmangoen masih terhalang.
Indonesia mencoba main lebih direct. Sodoran Oratmangoen ke Marselino coba diselesaikan dengan tembakan dari sisi kiri. Upayanya melambung jauh dari gawang.
Hampir Indonesia kebobolan. Australia membangun serangan dari tengah. Sodoran Awer Mabil diterima Adam Taggart dan sepakannya tepat ke arah Paes!
Indonesia meminta penalti pada menit ke-68 setelah Witan Sulaeman terjatuh di bawah tekanan pemain Australia. Tapi wasit tak menganggap ada pelanggaran.
Australia menciptakan peluang pada menit ke-77. Sundulan Mabil menyambut umpan silang jatuh ke sisi kanan gawang Indonesia.
Indonesia beberapa kali melakukan serangan balik jelang akhir laga, namun keputusan akhir yang kurang cermat bikin usaha ini kandas begitu saja.
Ragnar berusaha mengejar bola |
Umpan Pratama Arhan untuk Ragnar terlalu jauh, sedang Witan gagal menyambut bola di dalam kotak penalti dengan sempurna.
Hingga peluit panjang dibunyikan wasit babak kedua dimenit ke-99+6', tidak ada gol tercipta. Skor akhir 0-0 untuk kedua tim saling berbagi Point.
Susunan pemain:
** INDONESIA:
Paes, Verdonk, Idzes, Ridho, Hubner, Tjoe-A-On, Jenner (Haye 70'), Walsh (Wahyu Prasetyo 87'), Marselino (Arhan 80'), Oratmangoen, Struick (Witan 46')
Pelatih: Shin Tae Yong.
** AUSTRALIA:
Ryan, Circati, Behich (Rowles 86'), Souttar, Burgess, Irvine, Baccus, Goodwin (Nisbet 67'), Silvera, Duke (Taggart 67'), Irankunda (Mabil 59')
Pelatih: Graham Arnold.