-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Tragis,,Seorang Wanita Lansia Meninggal Dunia Akibat Gantung Diri Di Cabangbungin

06 Agustus 2024 | 3:34:00 PM WIB | 0 Views Last Updated 2024-08-06T08:34:59Z


Bekasi. Media Jurnal Investigasi- Isak tangis karena kesedihan tampak dari para keluarga tetangga dikediaman almarhumah Rohayati (56) yang meninggal secara tragis karena gantung diri di rumah nya pada Senin 05-08-2024 Pukul 09.00 WIB. Di Kp. Garon Tengah RT 07 RW 03 Desa Setialaksana Kecamatan Cabangbungin Kabupaten Bekasi. Selasa (06/08/2024).


Agus (49) keponakan korban menuturkan, pertama kali diketahui adanya peristiwa gantung diri melalui bau yang menyengat dari arah rumah korban, merasa curiga karena korban tidak terlihat dalam beberapa hari, akhirnya secara bersama-sama Agus mendobrak pintu yang terkunci dari dalam. 


Agus beserta para tetangga terkejut saat melihat Rohayati sudah meninggal dalam keadaan leher terikat tambang di ruangan dapur rumah nya dengan tubuh yang sudah membengkak dan bau busuk.


" Kami semua kaget pas berhasil masuk rumah melihat almarhumah udah meninggal dunia dengan cara gantung diri di kamar dapur rumah nya, badan nya udah bengkak dan udah bau, " ujar Agus.


Lebih lanjut kata Agus, atas terjadi nya peristiwa yang tragis itu ia sudah melaporkan nya ke Kapolsek Cabangbungin.


" Kami langsung melaporkan ada nya kejadian gantung diri malam itu juga ke Kapolsek Cabangbungin. " Tandas Agus kepada jurnalinvestigasi.com.


Hal itu dibenarkan oleh Kapolsek Cabangbungin AKP. BASUNI saat dimintai keterangan lewat WhatsApp nya, bahwa korban seorang wanita warga desa Setialaksana, menurutnya dari hasil pemeriksaan di Tempat Kejadian Perkara (TKP diperkirakan kejadiannya sudah hampir 3 hari, dan dirinya mengatakan peristiwa itu murni gantung diri.


" Benar ada laporan peristiwa gantung diri korban nya seorang perempuan salah satu warga desa Setialaksana, kalau dari mayatnya yang sudah mulai membusuk dan menimbulkan bau yang menyengat diperkirakan kejadiannya sudah hampir 3 hari, dari hasil pemeriksaan kami di (TKP) murni gantung diri, pihak keluarga pun  menolak pada saat akan dilakukan otopsi karena mereka sudah mengikhlaskan nya. " Pungkas AKP. BASUNI.


 (M. Adin)

×
Berita Terbaru Update