Cirebon,Media Jurnal Investigasi--Ribuan Masyarakat Kabupaten Cirebon berduyun-duyun memadati Areal Titik Kumpul di Gedung PGRI untuk Mengawal Pasangan Bakal Calon Bupati Cirebon, Wahyu Tjiptaningsih dan Solichin yang diusung Partai Gerindra, PKS, PSI dan Gelora, secara Resmi pada Hari ini Mendaftarkan ke Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Kabupaten Cirebon, Jalan Dewi Sartika Sumber sekira pukul 12.30 Wib. dengan Berkuda sambil melantunkan Sholawat dikawal Ribuan Pendukungnya, Kamis (29/08/2024).
Wahyu Tjiptaningsih menyampaikan Momen pendaftaran ini Dinilainya Sangat Bersejarah
"Mudah mudahan ditakdirkan Allah SWT sebagai Bupati dan Wakil Bupati Cirebon" ujar Ayu sapaan akrabnya
Ketika ditanya soal Kuda yang ditungganginya saat pendaftaran, Ayu menyampaikan bahwa Kuda adalah salah satu Hewan yang Kuat, sehingga Ayu ingin memperlihatkan Kekuatan dalam Kontestasi Pilkada Cirebon 2024
Kalau Pakaian Kemeja Putih karena saya sebagai Kader Gerindra dan Kuda memiliki Filosofi Kekuatan untuk bisa Memenangkan di Pilkada 2024, bebernya
Kami ingin membawa Kabupaten Cirebon ke arah lebih Maju dan Sejahtera
Hal yang melatarbelakangi itu semua karena Beliau Mengingat pesan dari Sunan Gunung Jati kepada setiap Pemimpin di Cirebon, tekadnya
Kami ingin meneruskan pesan Sunan Gunung Jati yaitu" Ingsun Titip Tajug lan Fakir Miskin" ( Aku Titip Masjid dan Fakir Miskin" ungkapnya
Sebelum mendaftar di KPU kami Berdua terlebih dulu Berziarah ke Makam Sunan Gunung Jati meminta izin untuk melanjutkan Kepepimpinanya di Cirebon, terangnya
Tidak hanya itu Ayu juga menjelaskan bahwa " Kabupaten Cirebon membutuhkan sosok Pemimpin yang Tulus dan bisa membawa Percepatan Pembangunan yang Signifikan
Dampak dari Jalan Rusak yang kami catat masih ada sekitar 70 persen, dengan kondisi hal tersebut tentunya akan merusak Roda Perekonomian, selain itu Pengembangan Potensi Wisata juga masih kurang mulai dari wisata Religi , Kuliner dan wWsata Batik, jelasnya
Lebih lanjutnya, meskipun sempat menjadi bagian dari Pemerintah, Beliau menyangkal tidak melakukan apapun untuk perbaikan Kabupaten Cirebon, dengan alasan mendasar karena Jabatan Wakil Bupati memiliki keterbatasan sesuai yang Diamanatkan Konstitusi, sehingga tidak bisa mengambil Kewenangan dan Kebijakan
Saya itu Posisinya sebagai Wakil Sehingga tidak mempunyai Kebijakan dan Kewenangan penuh dalam menyelesaikan PR yang ada di Kabupaten Cirebon dan Tugas Wakil Bupati hanya membantu Tugas Bupati sesuai Konstitusi, katanya
Beliau juga menyoroti soal Rendahnya Indeks Pembangunan Manusia ( IPM) di Kabupaten Cirebon oleh karena itu Ayu berjanji bila terpilih nanti akan segera membenahi aspek IPM agar Kualitas SDM Kabupaten Cirebon bisa bersaing dengan daerah lain, Pungkasnya
"Kami sangat Optimis bisa menang, karena ada 3 Poros dan menargetkan 50 persen lebih untuk Satu Putaran, " imbuhnya
Calon Wakil Bupati Cirebon Solichin juga menyampaikan bahwa sebagai Anggota PCNU Kabupaten Cirebon tentunya akan sangat Optimis bisa merebut suara NU untuk Kontestasi Pilkada Cirebon 2024
" Hingga saat ini saya Menjabat sebagai Wakil Ketua PCNU di Bidang Perekonomian dan Lembaga Bagian Hukum, maka sangat Optimis akan bisa mengambil suara gerbong NU dan saya sudah memetakan suara NU sebesar 70 persen, ungkapnya
Ketua KPU Kabupaten Cirebon Esya Karnia Puspawati mengungkapkan" Saat ini berkas pendaftaran sedang dalam proses Verifikasi Kelengkapan, untuk selanjutnya Paslon ini akan melakukan Cek Kesehatan sebagai tahapan di RSPAD Gatot Subroto Jakarta pada 1 September mendatang
"Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon Wahyu Tjiptaningsih dan Solichin menjadi pendaftar ke Dua setelah sebelumnya pasangan Imron dan Agus Kurniawan yang Mendaftar dihari Selasa kemarin, terangnya
Mr.Tasim