Bekasi. Media Jurnal Investigasi- Dalam Rangka Launching Sinergitas Pelaksanaan Rencana Aksi Daerah Tanggap Darurat Bencana Kekeringan Di Kabupaten Bekasi Tahun 2024. Dilaksanakan di BKG 38 Kp. Teluk Bango Desa Karangharja Kecamatan Pebayuran Kabupaten Bekasi Jawa Barat. Sabtu (31/08/2024).
Acara dihadiri Dinas Pertanian Kabupaten Bekasi, Baznas Kabupaten Bekasi , BPBD Kabupaten Bekasi, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi, Para Muspika dari 8 Kecamatan di Kabupaten Bekasi, Kades Karangharja, Para Gapoktan dan tamu undangan lainnya.
Acara diawali dengan simbolis penyerahan bantuan pompanisasi yang diterima oleh Kades Karangharja Sukarma, acara santunan kepada anak-anak yatim, dilanjut acara sambutan-sambutan.
Dalam sambutannya Camat Pebayuran Hasim Adha mengatakan, bahwa hari ini diadakan acara pencanangan launching tanggap bencana kekeringan, menindaklanjuti hasil rapat pada Kamis 29-08-2024 atas perintah langsung dari Pj Kabupaten Bekasi, untuk menyampaikan keluhan-keluhan masyarakat yang sudah viral.
" Alhamdulillah hari ini kita berkumpul di BKG 38 desa Karangharja, hari ini kita ada pencanangan launching tanggap bencana khususnya kekeringan, Alhamdulillah kemarin di hari Kamis sore kita rapat atas perintah Bupati langsung, sore itu kami menyampaikan keluhan-keluhan masyarakat yang kemarin viral Ibu-ibu yang sedang berada di dasar kali yang kekeringan, " ungkapnya.
Lanjut Hasim Adha, dirinya bersyukur laporan nya direspon oleh Pj Bupati langsung memerintahkan Dinas-dinas terkait untuk menurunkan alat berat supaya dilakukan normalisasi.
" Hari itu juga beliu langsung memerintahkan Dinas-dinas terkait untuk mengirimkan alat berat supaya dilakukan normalisasi, proses nya sangat cepat mungkin dibantu oleh rekan-rekan media juga kemarin, padahal usaha kami dari Koramil Kapolsek dari Pemdes Karangharja, menyampaikan berbulan-bulan lalu menyampaikan supaya dapat normalisasi kali sekunder kita. " Tandanya.
Sambutan berikutnya dari Kabid BPBD Kabupaten Bekasi yang menyampaikan rasa syukurnya karena dapat berkumpul, untuk mengatasi kekeringan jangan sampai berlarut-larut, ia mengajak antara pemerintah dan masyarakat bisa bersinergi dalam penanganan bencana kekeringan.
" Alhamdulillah saya dari BPBD kita semua bisa berkumpul bersama dalam penanganan bagaimana cara mengatasi dan mensiasati bagaimana kekeringan ini tidak terjadi lama, untuk itu dalam hal ini agar kita bisa bersinergi antara pemerintah dan masyarakat bagaimana upaya-upaya kita dalam penanganan untuk tidak bencana ini tidak berkelanjutan dan tidak akan lama. " Harapnya.
( M.A/Chupes)
