Alhamdulilah menjelang Hari Jadi Majalengka ke 534 pada 7 Juni 2024 , Pemerintah Kabupaten Majalengka mendapatkan kado sepesial dari BPK - RI perwakilan Jawa Barat.
Pemkab Majalengka mendapatkan Predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) ke - 11 kali berturut - turut berdasarkan Pada Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2023.
Penghargaan WTP diberikan oleh kepala BPK RI Perwakilan Jawa Barat Sudarminto Eko Putra, S.E., M.M., CSFA , Kamis (30/5/2024), di Gedung BPK - RI Perwakilan Jawa Barat kepada Pj Bupati Majalengka Dedi Supandi, didampingi Ketua DPRD H. Edy Anas Junaedi, Kepala BKAD H. Lalan Soeherlan dan Kepala Inspektorat H. Hendra Krisniawan.
Pj Bupati Majalengka Dedi Supandi mengaku sangat bersyukur karena Kabupaten Majalengka berhasil meraih opini WTP ke-11 kali secara berturut-turut. Tentunya ini adalah kerja keras semua pihak dan merupakan modal untuk terus mengabdi dan bekerja demi Kabupaten Majalengka.
Prestasi ini, menurut dia, diharapkan dapat terus dipertahankan dengan tetap disiplin dalam setiap proses pengelolaan keuangan mulai dari perencanaan, penganggaran, penatausahaan dan pelaporan setiap kegiatan dan program.
"Tentunya ini menjadi kebanggaan, namun korektif terhadap penghargaan ini untuk lebih memacu perbaikan dan peningkatan tata kelola pemerintahan khususnya keuangan lebih tertib dan lebih baik lagi," ujar Dedi.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Majalengka, Edy Anas Junaedi mengatakan, raihan penghargaan WTP ke-11 kali ini membanggakan dan menggembirakan sebagai bentuk konsistensi mentaati peraturan perundang-undangan dalam pengelolaan dan tanggungjawab keuangan negara.
"Jarang kabupaten lain atau daerah lain bisa mendapatkan penghargaan terus berturut - turut. Sehingga kita patut bersyukur Pemkab Majalengka meraih prestasi tersebut," ucapnya.
Kendati demikian, ditambahkan Edy, bahwa WTP ini bukan berarti segala-galanya, tapi justru dengan ini harus bisa memotivasi untuk meningkatkan kinerja.
Sementara Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah ( BKAD ) Kabupaten Majalengka H. Lala Soeherlan menambahkan Opini WTP ini merupakan bukti kuatnya komitmen para Kepala OPD untuk menyajikan laporan keuangan sesuai kaidah dan prinsip pengelolaan keuangan yg baik dan benar.
"Untuk meraih Opini WTP ini modal dasarnya adalah kerjasama, koordinasi, sinkronisasi dan komunikasi antara seluruh jajaran OPD," tutur Kepala BKAD.
Editor: Herdis Muhammad Noer
.jpeg)
