Bekasi. Jurnal Investigasi- Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di berikan kepada sekolah-sekolah baik yang di kelola oleh pemerintah maupun swasta. Dana ini di gunakan untuk biaya operasional sekolah seperti gajih guru dan karyawan, kebutuhan belajar mengajar seperti buku dan alat tulis, serta keperluan lainnya seperti biaya listrik, air, dan perawatan gedung sekolah.
Namun ironisnya penggunaan dana Bos SDN Pantai Harapanjaya 03 yang terletak di Kampung Penombo RT 02 RW 07 Desa Pantai Harapanjaya Kecamatan Muaragembong Kabupaten Bekasi Jawa Barat. Diduga tidak tepat sasaran terindikasi banyak penyelewengan di dalamnya. Selasa (06/02/2024).
Paktanya keadaan gedung SDN Pantai Harapanjaya 03 cukup memprihatinkan, mulai dari sekeliling gedung sekolah sampai beberapa ruang kelas, bagian penutup atap nya atau plafon kondisi nya sudah pada ambrol alias jebol dan westapel atau tempat cuci tangan siswa sudah dalam keadaan tidak bisa di pergunakan atau rusak.
Gedung sekolah merupakan tempat kegiatan belajar dan mengajar yang membutuhkan kenyamanan dan ketenangan ruang untuk siswa dan guru.
Sedangkan dari informasi yang di peroleh pada tahun 2023 SDN Pantai Harapanjaya 03, telah menghabiskan anggaran dana Bos untuk pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah cukup besar Tahap 1 Rp. 25.999.419 Tahap 2 Rp. 43.000.000, total Rp. 68.999.419.
Sepengetahuan penjaga sekolah (MH) 40, plafon gedung sekolah yang mengalami ambrol/jebol itu sudah cukup lama dari tahun 2022. Dirinya membenarkan kalau westapel sudah pada rusak tapi bukan karena tidak di perbaiki karena air nya bau.
"Plafon gedung sekolah yang pada jebol, kalau nggak salah lama juga sih awal awal 2022, westapel yang mana nih kan ada 2 macam, oh yang itu, itu nggak aktif artinya bukan nggak di betulin air nya juga bau. "Tutur (MH). Rabu (31/01/2024).
Sementara (PB) operator sekolah saat di konfirmasi ke nomor WhatsApp nya tentang penggunaan dana Bos SDN Pantai Harapanjaya 03 tahun 2023 untuk pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah di alokasikan untuk apa saja, menurutnya pemeliharaan tahun 2023 hanya untuk memperbaiki lapangan dan taman sedangkan pengecatan bangunan sekolah dan lapangan atas inisiatif Kepsek.
"Pemeliharaan 2023 hanya lapangan dan taman saja, untuk bangunan saya udah usul ke Dinas untuk rehab total, pengecatan bangunan juga sebenarnya tidak ada, bangunan itu sedikit di cat atas inisiatif Kepsek. "Jawab operator sekolah melalui pesan singkat WhatsApp nya. Kamis (01/02/2024).
Selanjutnya untuk memperoleh informasi yang lebih jelas, coba menghubungi (DK) Kepsek SDN Pantai Harapanjaya 03 ke nomor WhatsApp nya, untuk mengkonfirmasi terkait penggunaan dana bos, namun hasil nya nihil dirinya enggan memberikan jawaban.
Dalam hal ini berharap kepada Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Kepolisian. Dan Inspektorat Jenderal Kemendikbud. Serta Masyarakat untuk memeriksa penggunaan Dana BOS SDN Pantai Harapanjaya 03 agar dilaksanakan dengan transparan dan akuntabel.
(Cps)
