Jurnalinvestigasi.com, Saumlaki - Kegiatan pengecekan tahanan dan ruang tahanan sudah merupakan kegiatan rutin yang wajib dilaksanakan oleh setiap anggota piket jaga tahanan.
Namun dalam rangka untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap para Tahanan,ruang tahanan hingga Petugas Jaga Tahanan, Piket Propam rutin melakukan pengecekan pada Rumah Tahanan Polres Kepulauan Tanimbar, Minggu (19/11).
Giat Pengecekan rutin tersebut meliputi pengecekan terhadap kehadiran petugas jaga tahanan (Personel Sat Tahti), pengecekan terhadap kebersihan yang meliputi ruang jaga tahanan, ruang tahanan dan lingkungan sekitarnya.
Dilanjutkan dengan pengecekan terhadap jumlah tahanan dan kondisi kesehatan para tahanan serta melakukan razia terhadap benda-benda yang dilarang yang berada di dalam Rumah Tahanan Polres Kepulauan Tanimbar.
Setelah pelaksanaan pengecekan dilakukan, penekanan serta atensi dari pimpinan kepada anggota piket jaga tahanan melalui Piket Propam untuk tetap meningkatkan keamanan dan kewaspadaan dengan melakukan kontrol secara rutin, selain itu personel agar tetap berpedoman pada SOP yang berlaku.
Sementara itu, Kapolres Kepulauan Tanimbar AKBP Umar Wijaya, S.I.K., melalui Kasi Humas Ipda L. Herowaty mengatakan bahwa Kegiatan pengecekan Ruang Tahanan yang dilakukan secara rutin ini dalam upaya untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap para Tahanan. Meskipun sudah rutin dilakukan setiap hari, namun upaya ini untuk mengingatkan kembali kesiapan pada pengamanan Internal Polres Kepulauan Tanimbar khususnya terhadap Tahanan yang ada.
“Kegiatan kontrol Tahanan ini dilakukan secara rutin untuk mengetahui kesiapsiagaan petugas yang melaksanakan jaga tahanan, sekaligus untuk memeriksa keamanan Rutan seperti kunci/gembok pintu ruang tahanan hingga para Tahanan” ungkapnya.
Kasi Propam juga menekankan agar petugas jaga Tahanan dapat melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, jika ditemukan Tahanan yang sakit segera laporkan. Pada jam rawan pelaksanaan jaga agar diatur istirahatnya, adakan pemantauan seluruh Tahanan dan pastikan jumlah Tahanan, begitu pula terhadap para Penjenguknya untuk dilakukan pemeriksaan terhadap barang bawaan. (Nik Besitimur)
