-->

Notification

×

Iklan

Pelaku Pembunuhan Seorang Kakek,Berhasil Ditangkap Unit Reskrim Polsek Babelan

25 November 2023 | 8:45:00 PM WIB | 0 Views Last Updated 2023-11-25T13:45:48Z

 


Bekasi - Jurnalinvestigasi.com -  Seorang pria tua bernama Sumantri (76) ditemukan dalam keadaan tewas mengenaskan bersimbah darah di Kampung Blendung, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (25/11/2023) .


Dari hasil pengejaran Pelaku sempat kabur ke wilayah cabang Bungin dan dalam hitungan jam pelaku berhasil di amankan pihak unit Reskrim kepolisian sektor Babelan gabungan polres metro Bekasi dan Polda metro jaya .


Sebelum nya diketahui, korban diduga dibunuh oleh sepupunya sendiri saat hendak pulang kerumah usai bermain dikediaman kerabatnya, korban dibunuh dibagian leher menggunakan sebilah golok hingga tak bernyawa dilokasi kejadian.


Seorang saksi mata Nemin mengungkapkan, antara korban dan pelaku merupakan satu keluarga, Sumantri yang merupakan paman pelaku tiba-tiba diserang menggunakan sebilah golok oleh sepupunya dibagian leher.


“Awalnya saya lagi duduk di bale sayuran, tiba-tiba warga teriak, bapak Sumantri jatuh, pasa saya kelokasi liat luka di leher banyak darahnya,” Nemin kepada wartawan Sabtu siang.


Ia menyebut, melihat luka korban cukup parah, ia langsung memanggil warga lain untuk ikut membantu menggotong ke pinggir namun nahas nyawa korban tak bisa diselamatkan.


“Saya panggil warga lain untuk gotong, karena saya tetangganya enggak tega, pas saya gotong lehernya udah ngangkat gitu kepotong,” ujarnya.


Ia tak mengetahui secara pasti korban dibunuh dengan menggunakan senjata tajam, pasalnya, ia dan warga lain menemukan korban sudah tergeletak. Dilokasi terduga pelaku sudah melarikan diri.


“Padahal korban itu abis ngobrol bareng sama kita di warung, pas pulang tiba-tiba denger kabar korban sudah meninggal,” jelas Nemin.


Sementara itu, Ibu Masih merupakan Adik korban menjelaskan, pihaknya tak menyangka, sang kakak meninggal dunia ditangan keponakannya dengan cara sadis. Ia berharap pelaku segera ditangkap dan diadili sesuai UUD yang berlaku.


“Pelaku dan korban itu sodara, orang tua sendiri padahal, saya berharap pelaku di hukum dengan seadil-adilnya kalau sampai dia dikeluarin dari penjara bisa bisa bunuh keluarga kami lagi,” kata Masih dengan nada kesal.


Ia menjelaskan, diduga pelaku tega membunuh korban lantaran dendam pribadi sejak lama dan baru diungkit saat ini, sebelumnya, kata dia ada selisih paham (cek-cok) antara korban dan pelaku.


“Kayaknya dendam lama, mungkin dia dendam sampai kaya begini tega banget, sebelumnya cekcok biasa,” jelasnya.


Dikatakan Masih kembali, korban dibunuh dengan menggunakan golok dibagian leher, saat ini pelaku berhasil melarikan diri masih dalam pengejaran polisi.


“Katanya di bunuh pake bendo (golok) semoga pelaku ketangkap dan di hukum seberat beratnya,” tandasnya.


Aksi pembunuhan sadis itu diduga kuat dipicu karena dendam pribadi antara korban dan pelaku, polisi yang datang ke lokasi kemudian langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi atas kasus tersebut termasuk mengamankan barang bukti berupa senjata tajam.


Guna kepentingan penyidikan, jasad korban kemudian dibawa kerumah sakit Polri Kramat Djati Jakarta .


Guna penyelidikan kasus ini sedang ditangani  dan pelaku di amankan di Mapolsek Babelan dan Polres Metro Bekasi ,”pastinya.




(Ms)

×
Berita Terbaru Update