Majalengka.mediajurnalinvestigasi.com-Memasuki musim hujan, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Majalengka mengajak warga yang punya halaman atau tanah kosong agar bisa ditanami pepohonan.
Menanam pohon juga merupakan bagian terhadap program zakat dan sedekah.
Ketua Baznas Kabupaten Majalengka, H. Agus Yadi Ismail mengatakan, melestarikan alam tidak cukup hanya slogan. Butuh aksi nyata untuk direalisasikan. Bumi ini tidak butuh narasi hanya dengan slogan ayo lestarikan alam.
“Lebih nyata, bumi ini perlu operational thingking supaya tetap lestari. Butuh aksi nyata dari tangan-tangan kita selaku manusia,” ujarnya, Rabu, 29 November 2023.
Agus menambahkan, dengan cara menanam pohon di depan, belakang atau samping rumah, atau tanah kebun, hal ini dapat mengantarkan pada kemulyaan hambanya yang selalu mencintai ciptaan Allah SWT.
“Pohon dan tanah juga merupakan ciptaan Allah SWT, sudah selayaknya kita pun berbagi ciptaan lain selain manusia,”
Dengan kata lain, sentuhan terhadap bumi merupakan sedekah sekaligus berzakat untuk tanah, karena dari tanah akan tumbuh pohon, pohon mengeluarkan oksigen yang dihirup oleh paru-paru manusia.
“Zakat infaq sedekah pada semua mahluk hidup, dalam hal ini, mari kita menanam pohon di sekitar rumah kita,” ucapnya.
Ketua Baznas Majalengka menjelaskan, bahwasanya Rasulullah saw bersabda tak seorang. pun Muslim yang menanam pohon atau menabur benih tanaman, lalu (setelah ia tumbuh) dimakan oleh burung, manusia, atau hewan lainnya, kecuali akan menjadi sedekah baginya” (HR. Al-Bukhari).
Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila Kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah.” (QS Al Hajj: 5).
(ddrh)