Pemain timnas Belanda Cody Gakpo. (Alberto Pizzoli/AFP/Antara)
Media Jurnal Investigasi- Tiga tim telah mengamankan tiket ke Euro 2024 melalui kualifikasi, termasuk Prancis yang meraihnya dengan kemenangan 2-1 atas Belanda. Kini, Belanda harus menghadapi Yunani dengan syarat tidak boleh kalah di kandang lawan, Agia Sophia Stadium, Athena.
Belanda saat ini berada di peringkat ketiga dengan 9 poin, di bawah Yunani yang memiliki 12 poin. Virgil van Dijk dan timnya harus berjuang keras untuk meraih tiket ke Euro 2024, karena jika mereka kalah, mereka harus melalui babak playoff.
Meskipun Belanda pernah mengalahkan Yunani 3-0 di kualifikasi sebelumnya, Ethniki, julukan Yunani, tampil kuat di kandang mereka, termasuk dua kemenangan kandang dalam kualifikasi Euro 2024.
"Kami ingin pulang, bukan dipulangkan. Tentu saja setelah menjalani malam yang hebat di Athena," kata kapten Belanda, Virgil van Dijk.
Pelatih Belanda, Ronald Koeman, optimis bahwa timnya masih memiliki peluang untuk lolos. Dia tidak berencana mengubah formasi 4-2-3-1 yang digunakan saat melawan Prancis.
Agia Sophia bukan satu-satunya tantangan yang dihadapi Belanda. Pertahanan kuat Yunani, yang dikoordinasi oleh Gustavo Poyet, bisa menjadi hambatan, terutama dengan kehadiran Kostas Tsimikas, rekan setim Van Dijk di Liverpool FC.
Gustavo Poyet, pelatih Yunani, berharap Euro 2024 menjadi momen kebangkitan timnas Yunani yang absen dari turnamen mayor sejak Piala Dunia 2014. Poyet mengakui bahwa peluang besar lolos dari grup B seharusnya untuk Prancis dan Belanda, tetapi Yunani juga memiliki peluang.
Kedua tim akan berusaha keras untuk meraih tiket ke Euro 2024 dalam pertandingan yang akan datang. (*)
