-->

Notification

×

Iklan

Iklan

Dampak Inflasi BBM Pemkab Labura salurkan Bantuan sosial ke masyarakat tahap pertama.

08 Desember 2022 | 6:21:00 PM WIB | 0 Views Last Updated 2022-12-08T11:55:35Z

 


Labura_ Jurnal Investigasi. Com. 

Dalam upaya penanganan Dampak Inflasi BBM tahun 2022 Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu baru Utara (Pemkab Laura) Laksanakan kegiatan penyaluran dana bantuan sosial kepada kelompok masyarakat sektor transportasi  di  2 lokasi yakni Gedung Aula Dwi Sukur Kantor Komplek Kantor Bupati Labura Aek Kanopan untuk warga kecamatan kualuh selatan dan kualuh hulu.

Sementara Gedung Fajar Dolfa Rumah Pribadi Haji Buyung Kec Kota Batu, untuk warga wilayah kec,  marbo Na IX- X dan Aek natas bersumber dari dana P-APBD 2022 Kamis 8/12/2022 berjumlah 528 KPM. 

Ini merupakan Penyaluran tahap  pertama terhitung bulan OKtober, November, dan Desember yang masing masing nominal Bantuan Rp 300,000,- / bulan Total Rp.900.000/ KPM  (Keluarga Penerima manfaat) . 


"Ini adalah bantuan sosial dampak Inflasi BBM tahun 2022,dan ini tahap pertama mulai oktober- Desember terhitung 3 bulan total Rp 900,000,- dana acara ini dilakukan pada 2 titik, di gedung fajar Dolfa dan di aula Dwi Sukur, semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Labura dan ini bersumber dari dana P-APBD tahun 2022," Terang kepala dinas perhubungan Herman siagian SE, MSi. 

Edi Munte warga kecamatan kualuh selatan mengatakan sangat terbantu dengan adanya bantuan sosial yang diselenggarakan oleh dinas perhubungan Labura dan berharap agar tahun depan bantuan diberikan lagi ke masyarakat kurang mampu seperti kami.

Andi Saputra SE, MM,  selaku Kepala Bidang Lalulintas dan Angkutan menjelaskan bahwa proses penghimpunan data sudah beberapa bulan yang lalu di rapatkan dengan Sekda H. Muhammad Suib, S.Pd., M.M Labura, camat dan lurah serta kepala desa se-kabupaten Labura kemudian diverifikasi lagi di aplikasi Kemensos untuk menghindari double bantuan.
Adapun maksud pemberian Dana Bantuan Sosial Non Tunai Program dampak inflasi  yaitu untuk menjaga daya beli, melindungi kelompok rentan, dan meningkatkan perekonomian masyarakat, sedangkan tujuan dari bantuan sosial non tunai yaitu untuk mengurangi resiko sosial dari guncangan ekonomi dan kerentanan sosial agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dasarnya minimal.


Acara tersebut dihadiri oleh Bupati Hendrianto sitorus SE. MM dan Wakil  Samsul Tanjung ST, MH, Dandim Labuhanbatu 0209 LB diwakili Danramil  01/AK, Kajari Labuhanbatu diwakili Kasidatun Yunitri C.R Sumondang, SH, Kapolres Labuhanbatu diwakili Kapolsek Aek Kanopan AKP Is Gunarko, Kepala Dinas Perhubungan Labura Herman Siagian SE, M.Si,  serta Perangkat Daerah dan Stakeholder terkait.(MJI/R.F.sitorus/ Ibnul sitorus S.ST
×
Berita Terbaru Update