Bekasi - Jurnal investigasi.com - Warga Sukakarya Kecamatan Sukakarya Kabupaten Bekasi lakukan ritual syukuran di Jembatan Sumur Pengantin. Ritual itu dilakukan sebagai bentuk menuangkan rasa gembiranya sebab, sejak puluhan tahun lamanya menanti pembanguan baru terealisasi.
Dikatakan penjaga situs sumur pengantin Rohim (50), selama adanya kali sebagai saluran pembuangan puluhan tahun lamanya jembatan sumur pengantin hanya menggunakan bambu.
Jembatan sumur pengantin kata dia, sangat dibutuhkan warga sekitar, selain menjadi akses jalan bagi para petani untuk mengangkut hasil panennya juga mempermudah bagi pengunjung mencapai situs sumur pengantin.
"Semoga para bapak - bapak atau Abang Abang kita yang sudah membuat jembatan sumur pengantin ini dimudahkan urusannya, sebab jembatan ini baru ini dibangun jadi cakep kayak gini,"ucap Rohim usai syukuran dengan ditandai pemotong tumpeng di lokasi jembatan sumur pengantin, Minggu (23/10/22).
Sementara Kepala Desa Sukakarya yang diwakili kepala urusan Dari Alfandi mengatakan, upayanya selama ini yang mengusung agar terbangunnya jembatan sumur pengantin hari ini terkabul sudah.
Kata Dasri, jembatan ini cukup vital bagi warga Sukakarya bagai mana tidak, kali yang melintasi jembatan ini menjadi saluran air kebutuhan petani juga sebagai saluran pembuangan dikala musim banjir yang biasanya terjadi di Kampung wangkal.
"Alhamdulillah, perjuangan kita hari ini terealisasi, tinggal meneruskan pembangunan jalanya agar bisa dibangun sampai nyambung ke dapan jalan utama,"pungkasnya.
Misnan LL.B.
Sumber : MOI Bekasi Raya.