Jurnalinvestigasi.com // Sejumlah partai politik di Indonesia telah mempersiapkan Capres dan Cawapresnya masing-masing jelang kontestasi Pilpres 2024 mendatang.
Relawan Kita Ganjar Nusantara (KGN) optimistis jika PDI Perjuangan akan mengusung Capres dan Cawapresnya sendiri lantaran memenuhi aturan Presidential Threshold, meskipun beberapa partai lainya telah melakukan koalisi.
"Kami yakin PDI Perjuangan akan tetap mengusulkan kadernya sendiri baik itu Puan Maharani maupun Ganjar Pranowo yang akan menjadi Capres. Keduanya juga bisa dipasangkan sendiri baik Capres maupun Cawapresnya, sekalipun nanti tak menutup kemungkinan ada yang gabung juga untuk koalisi dari partai lain," kata Boyke HS, Ketua Umum 'Kita Ganjar Nusantara' (KGN), Minggu (02/10/2022).
Boyke juga menilai saat ini sepertinya Partai Nasdem juga mulai ragu untuk membangun koalisi dengan PKS dan Demokrat. "Karena sampai saat ini menjelang pilpres, Nasdem tetap memposisikan diri ada di dalam koalisi partai politik yang ada didalam pemerintahan Joko Widodo, dan juga sepertinya PKB tidak berkeinginan untuk menjadi oposisi. Jadi kami yakin Ganjar Pranowo itu berpeluang jadi Capres dari PDI Perjuangan terlebih elektabilitas di beberapa lembaga survei juga masih tinggi," papar Boyke.
KGN juga menyakini jika Ketum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri akan lebih bijak dalam memilih kandidat Capres dan Cawapresnya untuk bertarung di Pilpres 2024.
"Demi Bangsa dan Negara, maka setiap anak bangsa akan selalu siap untuk ditugaskan memimpin negara," tegasnya.
"Di parlemen sendiri PDI Perjuangan memiliki 128 Kursi, jadi ya sangat memenuhi syarat untuk Pilpres & Pileg besok kembali mendulang suara terbanyak di legislatif, termasuk memenangkan Capresnya. Kalau untuk koalisi KIB sebagai poros tengah kami rasa masih dalam posisi penyeimbang saja di pemerintahan," tambah Boyke.
Misnan LL.B/Team.