Ilustrasi |
Banyuwangi,Jurnal Investigasi.com - Ratusan orang dari berbagai daerah merasa di tipu oleh admin sebuah arisan online berinisial (E) Warga Kabupaten Banyuwangi, Hal itu terungkap ketika pelaku mulai susah di hubungi dan perjanjian dengan para anggota nya Mulai tidak di laksanakan.
Penuturan salah satu korban sebut saja bunga (nama di samarkan) kepada jurnal investigasi pada Sabtu,(23/7) melalui sambungan telepon seluler mengatakan bahwa diri nya pribadi sudah menyetorkan uang sejumlah 9,6 juta kepada pelaku melalui transferan ke rekening pelaku dan juga terkadang perantara
Menurut "bunga" ketika berjalan 2 bulan lebih pelaku mulai susah di hubungi dan selalu menghindar ketika di tanyakan soal uang komitmen yang di janjikan dalam arisan online tersebut,
"Awal nya saya di ajak temen dan di kenalkan dengan pelaku melalui media sosial di akun pelaku tersebut banyak penjelasan soal lelang arisan, karena tertarik saya menyetorkan sejumlah uang sebesar 9,5 juta dan di transfer ke rekening pelaku, tapi ketika arisan sudah berjalan 2 bulan lebih pelaku mulai sulit di hubungi, dan pelaku mulai ingkar dengan janji nya kepada para anggota lelang arisan " kata "bunga"
Masih kata dia, ternyata sudah banyak korban yang di tipu oleh (E) bahkan dari luar daerah, dalam melaksanakan aksi n
ya (E) bekerjasama dengan reseller yang di rekrut nya untuk mencari anggota, total kerugian anggota di perkirakan mencapai 1 miliar lebih.
"ternyata ketika saling komunikasi dengan member yang lain, banyak anggota yang juga tertipu oleh si (E) tersebut, di Banyuwangi saja mencapai puluhan orang dengan uang yang di setorkan beragam dari 3 juta sampai puluhan juta per orang, kami udah pernah mendatangi rumah pelaku namun, pelaku sudah pergi dari rumah entah kemana, orang tua dan saudara pelaku mengaku tidak tahu keberadaan anak nya " tambah bunga
Bukti transfer ke rekening (E) |
lebih lanjut bunga mengatakan bahwa diri nya pribadi berharap dengan adanya pemberitaan oleh awak media, pihak yang berwajib bisa menangkap pelaku karena, dan pelaku mengembalikan uang yang di duga telah di gelapkan oleh (E) Dan komplotan nya untuk kepentingan pribadi.
" Saya berharap dengan adanya pemberitaan ini, pihak yang berwajib bisa segera mengusut dan menangkap pelaku pak, jangan sampai ada korban baru lagi, karena dia masih melancarkan aksi nya, dan tentu nya saya juga berharap uang saya bisa di kembalikan pelaku pak, " pungkas bunga
(DGP/Kontributor Banyuwangi)