Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) La Ode Ida
Jakarta, Jurnalinvestigasi.com-Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), La Ode Ida mengucapkan selamat atas terpilihnya Iwan Haridi sebagai Ketua umum Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) kota Kendari.
Calon Gubernur Sulawesi Tenggara ini berharap Iwan Haridi bisa terus bekerjasama dalam membangun kota Kendari maupun Pemerintah Provinsi Kota Kendari.
"Melalui musyawarah KAMMI yang kedua daerah Kendari, saya berharap Iwan Haridi bisa terus bekerjasama membangun kerjasama yang semakin erat, harmonis dan konstruktif dengan berita Kota Kendari secara khusus maupun dengan pemerintah provinsi Sulawesi Tenggara sekarang ini, kata La Ode Ida kepada wartawan, Selasa (1/2/2022).
Tak hanya itu, mantan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) ini juga berharap melalui kepemimpinan Iwan Haridi, KAMMI bisa menjadi contoh pergerakan anak-anak muda kota Kendari dengan membangun silaturahmi kerjasama operasi yang erat, lintas identitas organisasi pemuda baik Mahasiswa maupun organisasi dan lainnya di kota Kendari.
"Untuk kedepannya, saya juga berharap terus akan menggerakkan, jadi penggerak agar menjadi lebih dinamis untuk bersama menjadikan Sulawesi Tenggara lebih baik," harap Komisioner Ombudsman RI itu.
Sementara itu, Ketua umum Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) kota Kendari yang terpilih, Iwan Haridi mengaku siap mendukung dan bersinergi dengan pemerintah dalam memajukan daerah Sulawesi Tenggara (Sultra).
"KAMMI siap mendukung kinerja pemerintah daerah kota Kendari dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat sperti UMKM, pelayanan publik, dan sosial kemasyarakatan, juga peningakatan kualitas dan SDM Pemuda dan lain lain," kata Iwan Haridi yang juga sebagai Alumni Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Kusumbi (Smandaku) Kabupaten Muna Barat Sulawesi Tenggara.
Iwan menambahkan, bahwa dalam kepengurusan KAMMI Daerah Kendari harus lebih Agresif dalam mengolah isu-isu kebijakan publik, dan menjadi Mitra pemerintah dalam mengolah Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada khusunya di wilayah Kota Kendari.
Kendati demikian, Iwan mengaku bahwa pihaknya akan terus berkomunikasi juga bersilataruahmi pada semua alumni dalam meminta saran dan masukan untuk dijadikan patokan membersarkan KAMMI Kendari.
“Organisasi ini masih banyak kinerja yang harus diperbaiki, terutama masalah keterlibatan kader yang kurang aktif. Tapi yang takalah penting adalah keterlibatan kami dalam pembangunan daerah ini,” tutup Iwan yang juga sebagai Alumni Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari.(Wan)